EUR/USD: Spread Yield Sentuh Terendah Baru 11-Bulan, Risk Reversals Hampir Pangkas Bias Bearish EUR

EUR/USD melonjak ke 1,1440 pada hari Rabu, level tertinggi sejak 4 Februari, karena nada dovish Fed mendorong yield treasury ke terendah tahun. Khususnya, spread antara yield bund dua tahun AS dan Jerman turun ke 293 basis poin, level terendah sejak April 2018. Lebih lanjut, one-month 25 delta risk reversals naik ke tertinggi tiga bulan -0,10, mengindikasikan pelemahan bias bearish. (Angka di atas nol mengindikasikan bias bullish). Jadi, jalan paling mudah adalah ke sisi atas. Yang memvalidasi argumen tersebut adalah penutupan bullish pasangan ini di atas garis tren yang menghubungkan tertinggi 10 Januari dan 31 Januari. Bisa dikatakan, pasar telah memulai intensif terhadap the Fed yang mengurangi intensitas kenaikan suku bunga sejak awal Desember. Sederhananya, sinyal jeda oleh the Fed kemarin mungkin telah diantisipasi. Namun, spread yield dua tahun saat ini turun lebih dari 60 basis poin dari tertinggi 358 basis poin yang terlihat pada awal November. Oleh karena itu, greenback dapat mendapatkan kembali ketenangan pada perdagangan “beli fakta”, mendorong EUR/USD kembali ke MA 5-hari yang miring ke atas, saat ini di 1,1370. Pada saat penulisan, spot diperdagangkan di 1,1423. Level-Level Teknis Resisten: 1,1448 (tertinggi hari sebelumnya), 1,1490 (moving average 200-hari), 1,1514 (tertinggi 31 Januari) Support: 1,1369 (moving average 5-hari), 1,1355 (moving average 50-hari), 1,1315 (moving average 200-jam) Spread yield dua tahun AS-Jerman One-month 25-delta risk reversals