Perkiraan USD/JPY: Terperangkap Dalam Channel Bearish Yang Berkembang Jelang PDB AS

USD/JPY tampak ke selatan, seperti yang ditunjukkan oleh channel bearish yang berkembang pada grafik harian, setelah turun dari kenaikan awal bulan ini. Pada saat penulisan, pasangan ini diperdagangkan di 110,08 di tengah penurunan tajam dalam imbal hasil treasury. Imbal hasil 10-tahun turun ke level rendah 15-bulan di 2,35persen di Asia, membawa penurunan bulan-ke-tanggal menjadi 37 basis poin. Imbal hasil obligasi pemerintah telah turun tajam dalam beberapa pekan terakhir, berkat perubahan dovish oleh Fed dan bank sentral utama lainnya. Memang, imbal hasil 10-tahun relative strength index 14 hari telah jatuh ke level oversold di bawah 30,00. Namun, tidak ada tanda-tandakelelahan bearish pada grafik imbal hasil, yang berarti penurunan lebih lanjut bisa dilihat - lebih lagi, karena pasar tetap fokus pada inversi kurva. Pasangan ini, oleh karena itu, tampaknya akan menguji rendah baru-baru ini di 109,70, seperti yang ditunjukkan oleh pengaturan teknis bearish. Grafik Harian Seperti yang terlihat di atas, MA 5 dan 10 hari mengarah ke selatan. Transisi dari wedge naik ke channel menurun, seperti yang terlihat selama empat minggu terakhir, mewakili perubahan tren naik ke turun. Yang mendukung kasus bearish adalah penerobosan head-and-shoulders pada RSI 14-hari. Selanjutnya, indeks aliran uang Chaikin telah jatuh ke wilayah negatif, mengkonfirmasi pembalikan bearish. Akibatnya, support di 109,70 bisa segera berperan. Pelanggaran di sana akan mengekspos channel turun, saat ini di 109,30. Namun, aksi jual mungkin tetap sulit dipahami dan pasangan ini kemungkinan akan naik kembali ke 110,50, jika pembacaan PDB AS kuartal keempat terakhir, mencetak jauh di atas perkiraan, mengangkat imbal hasil treasury lebih tinggi. Data yang dijadwalkan untuk dirilis pada pukul 12:30 GMT (19:30 WIB) diharapkan menunjukkan tingkat pertumbuhan moderat menjadi 2,4 persen tahun-ke-tahun di kuartal keempatdari perkiraan sebelumnya sebesar 2,6%. Kisaran estimasi adalah 1,9% hingga 2,7%. Bahwa ekonomi AS melambat dalam tiga bulan terakhir 2018 secara umum diterima sekarang. Selanjutnya, pasar tampaknya telah memperkirakan kenaikan suku bunga Fed juga. Jadi, data PDB dapat berubah menjadi non-event, kecuali jika ada revisi ke bawah yang besar, dalam hal ini, pasar dapat mulai memperkirakan pemotongan suku bunga 2020, yang mengarah ke penurunan tajam dalam imbal hasil Treasury dan pasangan USD/JPY. Resistensi 110,23 (support-berubah-resistensi pada grafik 1 jam) 111,43 (MA 50 jam) 110.71 (resistensi tinggi 27 Maret di grafik 1 jam) Support 110,00 (support psikologis) 109,70 (terendah baru-baru ini) 109,30 (support channel bearish berkembang)