简体中文
繁體中文
English
Pусский
日本語
ภาษาไทย
Tiếng Việt
Bahasa Indonesia
Español
हिन्दी
Filippiiniläinen
Français
Deutsch
Português
Türkçe
한국어
العربية
Ikhtisar:Hak atas fotoMUHAMMAD ADIMAJA/ANTARA FOTOImage caption Sejumlah anak mengikuti pawai obor jelang Ram
Hak atas fotoMUHAMMAD ADIMAJA/ANTARA FOTOImage caption Sejumlah anak mengikuti pawai obor jelang Ramadhan 1440 H di kawasan Bojong Gede, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (04/05).
Kementerian Agama, berdasarkan sidang Isbat pada Minggu petang (05/05) memutuskan bahwa awal Ramadan 1440 H jatuh pada hari Senin 6 Mei 2019.
Dalam keputusan itu, terungkap pula bahwa ormas Islam terbesar di Indonesia, Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah, sepakat 1 Ramadan jatuh pada tanggal yang sama.
Penetapan awal puasa ini diputuskan dalam sidang Isbat di kantor Kementerian Agama, Minggu petang (05/05), yang dipimpin langsung oleh Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin.
Di hadapan wartawan, Menteri Agama Lukman Hakim mengungkapkan keputusan pemerintah tentang hari pertama Ramadan ini menggunakan dua metode yang digunakan NU dan Muhammadiyah yaitu metode hisab dan rukyat.
Dari dua pendekatan itulah, peserta sidang Isbat memutuskan bahwa awal Ramadhan jatuh pada hari Senin, 6 Mei 2019, kata Menteri Agama.
“Karena itulah, seluruh peserta sidang Isbat bermufakat menetapkan bahwa 1 Ramadhan jatuh pada esok hari, Senin 6 Mei 2019,” ungkap Lukman Hakim.
Berita ini akan terus dilengkapi.
Hak atas fotoUmarul Faruq/ANTARA FOTOImage caption Warga korban lumpur Lapindo menaburkan bunga untuk keluarga mereka yang telah wafat, di tanggul titik 21 Porong, Sidoarjo, Jawa Timur, Sabtu (04/05).Hak atas fotoAloysius Jarot Nugroho/ANTARA FOTOImage caption Seorang warga membersihkan beduk di Masjid Ciptomulyo, Pengging, Banyudono, Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu (04/05).
Disclaimer:
Pandangan dalam artikel ini hanya mewakili pandangan pribadi penulis dan bukan merupakan saran investasi untuk platform ini. Platform ini tidak menjamin keakuratan, kelengkapan dan ketepatan waktu informasi artikel, juga tidak bertanggung jawab atas kerugian yang disebabkan oleh penggunaan atau kepercayaan informasi artikel.