Kuroda, BoJ: Harus Pertahankan Suku Bunga Rendah Untuk Jangka Panjang Untuk Penuhi Target Harga

Gubernur Bank of Japan (BoJ) Haruhiko Kuroda diberitakan beberapa menit yang lalu, melalui Reuters, membuat komentar terkait kebijakan moneter dan prospek inflasi. “Harus mempertahankan suku bunga rendah untuk jangka panjang untuk memenuhi target harga. Banyak bank-bank sentral menghadapi tantangan untuk mencapai target harga dengan ruang lingkup respons kebijakan yang lebih kecil. Anggota dewan BoJ sepakat pada pertemuan bulan lalu bahwa ketidakpastian harga ekonomi yang tinggi akan membutuhkan waktu untuk mencapai target harga. Forward guidance BoJ saat ini adalah kerangka kerja di mana BoJ akan menyimpulkan kebijakan berdasarkan data, informasi, yang tersedia pada saat itu. BoJ memproyeksikan perkembangan harga ekonomi akan membenarkan suku bunga rendah saat ini setidaknya sampai musim semi 2020. Ada peluang bagus BoJ akan mempertahankan suku bunga rendah saat ini di luar musim semi 2020 jika kondisi memungkinkan. Momentum harga dipertahankan. Inflasi akan naik secara bertahap menuju sasaran 2%. Sasaran harga akan memakan waktu lebih lama di tengah penurunan ketidakpastian ekspor Jepang, yang mengarah ke pelemahan output, sentimen produsen. Pelemahan dalam ekonomi luar negeri belum menyebar ke permintaan domestik Jepang. Ekonomi Jepang lebih tahan terhadap guncangan eksternal. BoJ tidak mengharapkan ekonomi luar negeri memburuk lebih lanjut. Penting untuk terus memeriksa risiko tanpa prasangka. Ekonomi Jepang mempertahankan momentum agar inflasi mencapai 2%. Perusahaan-perusahaan Jepang mungkin menjadi lebih berhati-hati pada belanja modal jika pertumbuhan luar negeri membutuhkan waktu lebih lama dari yang diperkirakan untuk naik.”