Analisis EUR/USD: Volatilitas Yang Dipicu Pemilu AS Mereda, Suasana Risk-on Tetap Mendukung

• Hasil pemilu AS menyebabkan beberapa perubahan harga dua arah yang baik untuk EUR/USD pada hari Rabu.

• Biden meningkatkan keunggulannya dan mendekati Gedung Putih, yang membebani USD.

• Investor sekarang menantikan pembaruan kebijakan moneter FOMC terbaru untuk dorongan baru.

Pemilihan presiden AS memicu volatilitas yang signifikan di pasar dan menyebabkan beberapa pergerakan tajam untuk pasangan EUR/USD di kedua arah. Investor bergegas untuk menyesuaikan kembali portofolionya setelah hasil awal menunjukkan bahwa persaingan untuk Gedung Putih jauh lebih ketat dari yang diperkirakan karena bertentangan dengan taruhan pasar untuk apa yang disebut “gelombang biru”. Hal ini, pada gilirannya, mendorong beberapa aliran agresif menuju dolar AS dan menyeret pasangan ini ke level terendah sejak 24 Juli, di sekitar level 1,1600. Namun, penurunan tersebut ternyata hanya berlangsung singkat di tengah munculnya beberapa penjualan baru USD.

Greenback berjuang untuk mempertahankan kenaikannya, malah mengalami pukulan setelah mantan wakil presiden Joe Biden meningkatkan keunggulannya atas Presiden Donald Trump yang sedang menjabat. Hal ini, ditambah dengan rebound intraday yang solid di pasar ekuitas, semakin melemahkan permintaan safe-haven relatif USD. Tekanan jual intraday di sekitar dolar meningkat setelah rilis laporan ADP yang mengecewakan, yang menunjukkan bahwa pengusaha sektor swasta AS hanya menambahkan 365 ribu di bulan Oktober. Ini jauh di bawah ekspektasi pasar untuk 650 ribu dan lebih buruk dari pembacaan bulan September di 753 ribu.

Secara terpisah, IMP Jasa ISM AS naik tipis menjadi 56,9 di bulan Oktober dibandingkan dengan 56,0 yang diperkirakan dan sebelumnya. Angka yang lebih baik dari perkiraan, untuk tingkat yang lebih besar, dinegasikan oleh sub-komponen ketenagakerjaan, yang turun 1,7 dari 51,8 sebelumnya menjadi 50,1 pada bulan Oktober dan tidak banyak memberikan kesan bagi bull USD. Namun demikian, pasangan ini mencatatkan pemulihan intraday yang kuat dan akhirnya menetap sedikit di atas angka 1,1700. Momentum berlanjut di sepanjang sesi Asia pada hari Kamis dan tetap didukung dengan baik oleh nada yang lebih lemah di sekitar USD.

Sementara itu, hasil akhir pemilu AS sekarang bergantung pada penghitungan suara dari beberapa negara bagian yang tersisa. Selain itu, Trump telah mengajukan tuntutan hukum dan penghitungan ulang di Pennsylvania dan Michigan. Ketidakpastian yang meningkat dapat berlangsung selama berhari-hari atau bahkan berminggu-minggu, yang terus memberikan tekanan pada greenback dan tetap mendukung kenaikan pasangan ini. Karenanya, fokus utama akan tetap pada perkembangan politik AS. Kemudian selama sesi AS, pembaruan kebijakan moneter FOMC terbaru mungkin memengaruhi dinamika harga USD dan menghasilkan beberapa peluang perdagangan, meskipun tampaknya tidak akan menjadi pengubah permainan utama untuk pasangan ini.

Prospek teknis jangka pendek

Dari perspektif teknis, rebound tajam semalam dari angka 1,1600 dan langkah positif selanjutnya mungkin telah menggeser bias yang mendukung pedagang bullish. Meskipun demikian, ketidakmampuan pasangan untuk bergerak kembali di atas SMA 50-hari memerlukan beberapa kehati-hatian sebelum memposisikan diri untuk pergerakan apresiasi lebih lanjut. Oleh karena itu, masih akan bijaksana untuk menunggu beberapa tindak lanjut pembelian di luar wilayah 1,1770-75, di atasnya pasangan kemungkinan akan melampaui angka 1,1800 dan bertujuan untuk menguji rintangan utama berikutnya di dekat wilayah 1,1865-70.

Di sisi lain, angka bulat 1,1700 sekarang tampaknya melindungi sisi bawah langsung. Ini diikuti oleh support dekat level horisontal 1,1640, yang jika ditembus dengan tegas akan meniadakan bias positif jangka pendek dan mengubah pasangan menjadi rentan. Pasangan ini kemudian mungkin meluncur di bawah angka 1,1600 dan bertujuan untuk menguji support utama berikutnya di dekat angka psikologis kunci 1,1500.